Woiwnews.com – Aktris senior Christine Hakim memberikan klarifikasi terkait kehadiran Syahrini di red carpet Festival Film Cannes 2025 yang tengah menjadi sorotan publik. Christine menegaskan bahwa anggapan Syahrini hadir dengan membeli tiket tidaklah benar dan tidak berdasar.
Dalam sebuah tayangan acara yang dipandu Feni Rose di TransTV, Christine Hakim menjelaskan bahwa Syahrini hadir di ajang bergengsi tersebut untuk menghadiri acara khusus bertajuk Listen to Her Parole. Selain itu, Syahrini juga menerima penghargaan dari United Society Council (USC), sebuah yayasan yang bekerja sama dengan merek Hermes.
“Syahrini datang ke acara Listen to Her Parole dan mendapatkan penghargaan dari United Society Council. Mereka memilih beberapa public figure untuk menerima penghargaan Women Empower. Hal ini sebenarnya cukup membanggakan,” ujar Christine Hakim pada Kamis (22/5/2025).
Christine juga membantah keras isu bahwa Syahrini bisa hadir di red carpet Cannes 2025 dengan cara membeli tiket. Menurutnya, proses mendapatkan akses ke festival tersebut tidak sesederhana membeli tiket secara bebas, apalagi melibatkan calo.
“Kalau ada yang bilang Syahrini datang karena beli tiket, itu tidak mungkin. Tidak mungkin bisa membeli tiket dan ada calonya,” tegas Christine.
Festival Film Cannes dikenal bukan hanya sebagai ajang pemutaran film, melainkan juga memiliki berbagai rangkaian kegiatan lain, termasuk lelang amal dan pemberian penghargaan di luar program utama. Christine, yang pernah menjadi juri di Cannes pada 2002, menjelaskan bahwa kehadiran Syahrini di salah satu rangkaian acara ini sangat mungkin terjadi.
“Waktu saya jadi juri, ada juga acara lelang untuk charity. Jadi memang banyak kegiatan yang berlangsung di Cannes selain pemutaran film,” tambahnya.
Isu kehadiran Syahrini di Cannes ini memang sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial. Banyak netizen mempertanyakan kapasitas dan legitimasi Syahrini dapat hadir serta menerima penghargaan di festival film ternama tersebut.
Sebelumnya, Syahrini sempat mengklaim bahwa penghargaan yang diterimanya diberikan oleh UNESCO. Namun, klaim ini kemudian mendapat koreksi setelah diketahui bahwa penghargaan tersebut sebenarnya diberikan oleh United Society Council (USC). USC adalah sebuah entitas yang berbeda dan tidak memiliki afiliasi resmi dengan UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization), badan khusus di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa yang sangat dikenal.
Festival Film Cannes 2025 sendiri resmi digelar pada 13 Mei 2025 dan berlangsung hingga 24 Mei di Kota Cannes, Prancis. Festival ini selalu menjadi perhatian dunia perfilman internasional dengan berbagai program dan penghargaan yang bergengsi.
Klarifikasi dari Christine Hakim ini menjadi penting untuk meluruskan berbagai spekulasi dan persepsi publik yang berkembang terkait kehadiran Syahrini di festival tersebut. Sebagai salah satu aktris senior Indonesia yang juga turut menghadiri Cannes 2025, Christine hadir memberikan penjelasan berdasarkan pengalamannya.
Dengan penjelasan tersebut, publik dapat memahami bahwa kehadiran Syahrini di Cannes bukan semata-mata karena membeli tiket, melainkan sebagai tamu yang diundang dalam acara khusus dan menerima penghargaan dari sebuah yayasan. Hal ini menunjukkan bahwa festival seperti Cannes memiliki berbagai kegiatan yang melibatkan tokoh dari berbagai bidang, tidak hanya perfilman saja.